Nasi ulam adalah hidangan nasi yang dicampur berbagai bumbu dan rempah, khususnya daun pegagan (Centella asiatica) atau kadang diganti daun kemangi,
sayuran, dan berbagai bumbu, serta ditemani beberapa macam lauk-pauk.
Hidangan ini berasal dari khazanah hidangan Melayu, dan terdapat banyak
resep dan variasi yang ditemukan baik di Indonesia maupun Malaysia.
Di Indonesia, nasi ulam dapat ditemukan dalam seni kuliner suku Betawi, ataupun suku Melayu di Sumatra, serta ditemukan juga di Bali.
Nasi ulam Betawi terdapat dua jenis, nasi ulam berkuah (basah) yang
berasal dari Jakarta Utara dan Pusat, serta nasi ulam kering (tidak
berkuah) yang ditemukan di Jakarta Selatan. Di Indonesia nasi ulam
biasanya dicampur daun kemangi, sambal, dan ditaburi kacang tanah tumbuk, kerisik, atau serundeng (kelapa parut sangrai). Di atas nasi ulam biasanya ditambahkan berbagai macam lauk-pauk teman nasi, seperti dendeng, telur dadar, perkedel, tahu goreng, tempe, dan krupuk.
Di Deraja Katering paket nasi ulam betawi
Rp. 30.000,- terdiri dari :
Di Deraja Katering paket nasi ulam betawi
Rp. 30.000,- terdiri dari :
- Nasi gurih
- Ayam bakar
- Semur tahu
- Terong balado
- Lalapan
- Sambal
- Buah
- Air mineral gelas
No comments:
Post a Comment